Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Desember 12, 2010

Untuk Apa

   Papan kayu yang menampilkan barisan huruf kapital yang sepertinya terbuat dari emas tergeletak di atas meja kayu yang megah. Papan itu bertuliskan: Menteri Pendidikan Nasional. Di belakang meja, sedang duduk anggun seorang bapak-bapak yang belum terlalu tua. Mungkin masih 50-an umurnya. Kerut di wajahnya bukan menunjukkan kalau dia sudah punya cucu, melainkan lebih menandakan berbagai aral rintang kehidupan yang telah banyak dilaluinya. Rambut depannya pun sudah mulai menipis. Satu-satunya yang membuatnya gagah adalah baju dinas kebesarannya, yang hanya dipakainya untuk berkantor dan mengunjungi sekolah-sekolah gratis yang telah berhasil diwujudkan. Setelah seharian penuh ia menghabiskan harinya dengan rapat koordinasi, rapat evaluasi Undang-undang baru, dan lain sebagainya, entah mengapa ia tertarik dengan buku kusam yang dimasukkannya ke tas tadi pagi sebelum berangkat ke kantor. Ketika ia membuka halaman demi halaman dengan acak, tak sengaja ia temukan selembar foto perempuan man