Di malam yang semakin hitam
Dia biasa hadir
Langsung di depan mata
Yang terpejam sambil menyelam
Dalam luas memori tak terperi
Dia muncul tanpa dikehendaki
Tanpa alas kaki
Baginya ini rumah tempat kembali
Tempat yang luas sekali
Sampai tak ada yang bisa kau pandangi
Lagu-lagu berdawai romantis sekali
Tapi dia tidak
Sama sekali tidak
Dia diam tak beriak
Merangkul angin malam
Yang lebih sering ditemani kalam
Kepada kerlip bintang ku rasa bisa ku titip salam
Dia hanyalah dia yang pandai menyelam
Menyusuri dunianya dalam-dalam
Bukan nyamuk yang menggangguku dalam nyaman
Melainkan ingatan
Ada sedikit salam yang kusampaikan padanya lewat tatapan pelan
Seperti angin yang berbisik kepada awan dan rintik hujan
Selamat malam kawan.
Komentar